Hyundai Cortina: Awal Perjalanan Hyundai di Industri Otomotif

Hyundai Motor Company, yang didirikan pada tahun 1967, memulai perjalanannya di industri otomotif dengan meluncurkan Hyundai Cortina pada tahun 1968. Mobil slot pragmatic ini merupakan hasil kerja sama dengan Ford Motor Company dan menjadi langkah awal Hyundai dalam membangun reputasi sebagai produsen kendaraan bermotor. Meskipun Hyundai saat ini dikenal sebagai salah satu perusahaan otomotif terbesar di dunia, perjalanan mereka dimulai dengan model yang sederhana namun sangat penting dalam sejarahnya.

Sejarah Hyundai Cortina

Hyundai Cortina sebenarnya adalah versi dari Ford Cortina, yang merupakan mobil produksi Inggris yang populer di tahun 1960-an hingga awal 1980-an. Hyundai mendapatkan lisensi dari Ford untuk merakit kendaraan ini di Korea Selatan. Pabrik Hyundai di Ulsan menjadi tempat produksi mobil ini, yang pada saat itu dirancang untuk memenuhi permintaan domestik Korea Selatan yang terus meningkat terhadap kendaraan berkualitas.

Kolaborasi ini memberikan banyak manfaat bagi Hyundai, termasuk pengalaman berharga dalam proses manufaktur mobil serta pengetahuan teknis yang kelak akan membantu Hyundai mengembangkan modelnya sendiri.

Spesifikasi Hyundai Cortina

Hyundai Cortina memiliki desain yang mengikuti Ford Cortina generasi kedua dan ketiga. Berikut adalah beberapa spesifikasinya:

  • Mesin: Tersedia dalam beberapa varian, termasuk mesin 1.3L dan 1.6L dengan tenaga yang cukup untuk penggunaan sehari-hari.
  • Transmisi: Menggunakan transmisi manual 4-percepatan, yang pada saat itu menjadi standar untuk mobil keluarga.
  • Penggerak: Menggunakan sistem penggerak roda belakang (RWD), memberikan stabilitas dan kenyamanan berkendara.
  • Desain Eksterior: Mengusung desain klasik sedan era 60-an dengan garis bodi yang sederhana dan tampilan yang elegan.
  • Interior: Dilengkapi dengan fitur dasar seperti kursi berbahan kain, dasbor sederhana, dan sistem pendingin udara pada beberapa varian.

Dampak dan Perkembangan Hyundai

Produksi Hyundai Cortina berlangsung hingga tahun 1983, sebelum akhirnya Hyundai mulai memproduksi model yang sepenuhnya dikembangkan sendiri. Salah satu penerus Hyundai Cortina adalah Hyundai Stellar, yang dirancang oleh Giorgetto Giugiaro dan menggunakan sasis penggerak roda belakang dari Ford Cortina generasi kelima.

Keberhasilan Hyundai dalam memproduksi Cortina menjadi fondasi penting bagi pertumbuhan perusahaan. Dengan pengalaman yang didapat dari kerja sama dengan Ford, Hyundai kemudian mulai merancang dan memproduksi mobil mereka sendiri, termasuk model ikonik seperti Hyundai Pony yang menjadi mobil pertama hasil pengembangan mandiri Hyundai.

Hyundai Cortina adalah tonggak sejarah dalam perjalanan Hyundai sebagai produsen otomotif. Dengan memanfaatkan kerja sama dengan Ford, Hyundai berhasil membangun pengalaman serta kemampuan manufaktur yang kelak membantu mereka menjadi salah satu merek mobil terkemuka di dunia. Dari Hyundai Cortina hingga model-model modern seperti Hyundai Sonata dan Tucson, Hyundai telah membuktikan bahwa mereka mampu beradaptasi dan berkembang menjadi salah satu pemimpin industri otomotif global.